Komunikasi pada klien yang dapat membaca gerak bibir
Ketika bicara, anda harus menatap klian secara langsung. Yakinkan bahwa wajah anda sejelas mungkin, cahaya yang memadai, hindari terhindar oleh bayangan, jangan menutupi penglihatan klien terhadap mulut anda, hindari bicara sambil mengunyah. Yakinkan bahwa klien mengetahui topik/subjek ekspresi verbal, sebelum meneruskan rencana yang lain untuk diucapkan (kesempatan membaca gerak bibir). Berbicara secara perlahan dan jelas, dengan jeda yang lebih sering. Bila ragu instruksi telah dipahami ?, cek bahwa klien sudah memahami. Bila mulut anda terpaksa ditutup seperti menggunakan masker tulis pesan.
Komunikasi pada klien yang bicaranya sulit diapahami
Pusatkan seluruh perhatian pada apa yang sedang dikatakan. Perhatikan dam dengarkan jangan mencoba melakukan pekerjaan lain sementara mendengarkan. Libatkan pembicara dlm percakapan bila memungkinkan untuk mengantisipasi jawaban. Cobalah mencari konteks intinya tentang apa yang sedang dikatannya. Anda kemudian dapat mengisis detil dari konteks tersebut. Jangan mencoba berpura-pura mengetri bila anda memang tidak mengerti. Bila tidak mampu memahami / ragu, lebih baik meminta klien menulis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar