Sumber: Kompas, Jumat, 12 Maret 2010 | 10:26 WIB
Satu dari sepuluh pelari atau mereka yang rutin melakukan jogging mengaku berhubungan seks setidaknya sekali dalam sehari. Bahkan 3 persen dari para jogger menyatakan berhubungan intim hingga dua kali dalam sehari.
Ini sungguh kontras dengan mereka yang tidak memiliki kebiasaan jogging, di mana satu di antara empat orang (25 persen) mengaku hanya melakukan seks sekali dalam sebulan atau bahkan tidak sama sekali.
Temuan ini adalah hasil suatu survei terhadap 1.000 orang pelari dan 1.000 non-pelari di Inggris. Studi juga menemukan bahwa satu di antara 10 orang pelari pria mengaku selalu berpikir tentang seks selama berolahraga.
Sementara itu, hanya seperlima saja dari perempuan yang hobi jogging mengaku memikirkan soal seks selama berlari, dan hampir setengahnya menghabiskan waktu untuk berpikir tentang bagaimana olahraga yang mereka jalani memberi manfaat buat mereka.
Studi yang dilakukan oleh lembaga amal kesehatan Sue Ryder Care itu juga mengungkapkan, seperempat dari para jogger mengaku melakukan jogging sebagai sarana untuk malakukan pendekatan terhadap lawan jenis. Di Inggris, jogging sambil "merayu" sepertinya sedang menjadi sebuah tren baru yang disebut 'flunning' (singkatan dari flirting dan running).
Hampir sepertiga pelari mengaku mereka sengaja menyiapkan diri dan berinisiatif mengawali pembicaraan dengan lawan jenis selama berlari.
Sue Ryder Care adalah lembaga yang menyelenggarakan 24 event olahraga lari di Inggris sepanjang tahun ini. Acara penggalangan dana dari beragam event lari ini ditujukan untuk membantu mereka yang mengalami beragam penyakit seperti kanker, stroke, cedera otak,multiple sclerosis, demensia, huntington's disease, parkinson dan gangguan saraf motorik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar